Budidaya Anis / Klausena

Budidaya Anis / Klausena (Clausena anisata)

Deskripsi Tanaman:
Minyak klausena palam perdagangan dunia disebut dengan Anis oil.
Minyak anis yang diperdagangkan di pasar dunia berasal dari biji tanaman Pimpinella anisum dan Illiceum verum, Sedang yang terdapat di Indonesia adalah jenis lain yaitu Clausena anisata yang berasal dari Afrika.

Tanaman ini biasa digrafting dengan Clausena excanvata yang asli Indonesia dengan batang bawah.

Tanaman ini berbentuk perdu, tumbuh baik di daratan rendah sampai 500 m dpl, dengan curah hujan 1500-4000mm/th, suhu 18-22°C serta mempunyai bulan kering ± 3 bulan.

Kandungan minyak utama klausena/anis adalah anethol 85-92,5% yang terkandung dalam daunnya dan rendemen minyak 1,85%.

Teknologi Budidaya :

Minyak anis banyak digunakan dalam industri sebagai campuran minuman penyegar, farmasi, kembang gula, permen karet, rokok, parfum, pasta gigi dan lain-lain.
Negara penghasil utama minyak anis adalah Rusia, spanyol dan RRC sedang Negara pengimpor minyak anis adalah Perancis dan Philipina dengan kebutuhan sekitar 200 ton/tahun (Hobir dan Rusli, 2002). Memperhatikan karakteristik yang dimiliki minyak anis yang berasal dari bahan tanaman klausena, maka tanaman ini dapat dikembangkan sebagai bahan penghasil minyak atsiri baru sebagai sumber pendapatan petani dan meningkatkan devisa Negara dari komoditas non migas

Penanganan Pasca Panen :

Di kebun Balittro (Solok, Sumatra Barat) tanaman kelausena tumbuh baik pada tanah Lastosol Merah Kuning dengan ketinggian 460 m dpl dan suhu 18-22°C. jarak tanam yang biasa digunakan 1,5*2 m dengan populasi ± 3500 tanaman/ha.

Tnaman hasil grafting ini sudah dapat mulai dipangkas daunnya pada umur 1,5 tahun yang menghasilkan daun segar ± 0.98 kg/pohon atau setara dengan ±75 kg minyak/ha/tahun (2* panen) (Zamarel dan Rusli, 1995).

Kalau harga minyaknya US $ 8.01/kg (tahun 2004), maka nilai produksi minyak mencapai US$ 560 atau Rp.5 juta/ha/tahun.
Produksi daun atau minyak akan meningakat sesuai dengan umur tanaman dan frekuensi panen.
Mutu minyak klausena yang dihasilkan Balitro sangat baik karana kadar anetholnya labih tinggi dari pada minyak anis dipasaran dunia.

Minyak Atsiri Indonesia